oleh Prof. Dinn Wahyudin (Wakil Rektor I IKOPIN University)
To enjoy the rainbow, first enjoy the rain. Untuk bisa menikmati indahnya pelangi, alami dulu derasnya hujan. Demikian tulis Paulo Coelho dalam Novelnya Adultery (1914). Pelangi merupakan fenomena alam. Peristiwa meteorologis yang disebabkan oleh pantulan, pembiasan, dan difraksi (lenturan) cahaya dalam tetesan air di cakrawala langit.
Ketika pelangi muncul di langit, kita sering berdecak kagum. Keindahan pelangi begitu memesona. Tujuh aneka warna warni muncul lengkung di ufuk langit. Begitulah Allah SWT Sang Pemilik alam, memanjakan mahlukNya.Tampilan pelangi begitu indah untuk dipandang. Walaupun untuk bisa menikmati indahnya pelangi, terkadang kita harus mengalami derasnya hujan. Bahkan tiupan angin kencang yang mendebarkan.
Pelangi Negeri
Datangnya pelangi sering memberikan inspirasi. Fenomena alam yang indah memesona. Filosofi pelangi terkadang membuahkan makna tersendiri. Pelangi tak sebatas fenomena alam. Namun juga menyiratkan pesan khusus dari Sang Pencipta alam semesta.
Pertama, pelangi mengajarkan setelah setelah gelap terbitlah terang. After darkness comes light. Pelangi muncul takkala hujan mulai reda. Hujan lebat sering divisualisasikan sebagai hal menakutkan apalagi diiringi dengan kilat dan gemuruh guntur. Pelangi muncul, takkala hujan mulai reda dan datanglah suasana hari yang terang. Ekspresi kebahagiaan, dengan munculnya pelangi yang berwarna warni eksotik.
Kedua, pelangi memunculkan tujuh warna yang indah. Hal ini memberi makna kehidupan ini dinamis. Bhineka tunggal ika.Colourful pictures. Katrina Mayer (2019) berujar
Rainbows remain us that even after the darknest clouds, and the fiercest winds, there is a beauty. Kehidupan yang berbeda beda ini akan menjadi harmoni manakala dimaknai bahwa perbedaan itu anugrah. Dalam suatu hadist, Rosullloh menyatakan ikhtilafu ummati rahmah. Perbedaan umatku merupakan suatu rahmat. Oleh sebab itu perbedaan ini harus dimaknai untuk saling melengkapi, membangun dan memperbaiki untuk melahirkan harmoni seperti direfleksikan pantulan warna warni pelangi.
Ketiga, pelangi muncul pada periode tertentu. Pelangi muncul tak bisa diprediksi. Ia hadir hanya sesaat. Maknanya pelangi mengingatkan kita agar gunakan kesempatan yang ada dengan ikhtiar sebaik baiknya.
Itulah pelangi, tak sekedar peristiwa alam. Pelangi juga menjadi tanda kebesaran Allah SWT. Dalam Al Quran surat Yunus ayat 5, Allah SWT berfirman (terjemahan): Dialah yang menjadikan Matahari bersinar dan Bulan bercahaya. Dan Dialah yang menetapkan tempat – tempat orbit agar kamu mengetahui bilangan tahun, dan perhitungan waktu. Allah tak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan benar. Dia menjelaskan tanda (kebesaranNya) kepada orang orang yang mengetahui.
Itulah pelangi negeri. Boleh jadi setelah dinamika dan hingar bingar pasca Pemilu, akan datang hati esok yang cerah. Hari bahagia yang didambakan anak bangsa. Seperti siklus pelangi, setelah hujan menghantam, akan datang suasana tenang menyenangkan.